Minggu, April 26, 2015

Amerika memandang ISIS Lebih Berbahaya Dibanding Rusia, Iran dan Korea Utara



map-of-the-united-states-of-america-covered-with-the-flag-of-the-islamic-EEYRNA
DINews | Rakyat Amerika memandang ISIS (baca: Daulah islamiyah) sebagai ancaman yang lebih besar buat AS dibandingkan dengan Iran, Rusia, Korea Utara atau negara lain, demikian survei baru yang disiarkan CNN/ORC pada Rabu (22/4).
Jajak pendapat tersebut memperlihatkan 68 persen orang yang ditanyai berpendapat ISIS adalah ancaman yang sangat serius, demikian laporan Xinhua. Sementara itu cuma 39 persen responden berpendapat demikian mengenai Iran, 32 persen tentang Korea Utara, dan 25 persen mengenai Rusia.
Hampir sembilan dalam 10 orang Amerika memandang ISIS setidaknya sebagai ancaman yang cukup serius.
Sebagian besar di kalangan politikus dan ideologi mengatakan ISIS adalah ancaman yang sangat serius buat AS, termasuk 68 persen politikus Partai Demokrat, 79 persen anggota Partai Republik dan 63 persen tokoh independen.
2014-07-23T200304Z_1_LYNXMPEA6M0WW_RTROPTP_4_IRAQ-SECURITY-BAGHDADI-e1406562077592 (1)
Pada Minggu lalu (19/4), enam orang Amerika-Somalia dari Negara Bagian Minnesota telah ditangkap oleh Biro Penyelidikan Federal AS karena berusaha bergabung dengan ISIS.
Peristiwa tersebut menimbulkan keprihatinan bahwa ancaman yang diakibatkan oleh kelompok itu meningkat dan perang militer melawan ISIS dapat meluas.
Di dalam jajak pendapat CNN/ORC pada Maret, masyarakat masih sangat yakin bahwa upaya AS untuk memerangi ISIS akan berhasil.
Angket itu memperlihatkan 79 persen warga Amerika khawatir konflik akan meningkat menjadi perang yang lebih luas yang akan tersebar ke seluruh wilayah tersebut sampai belahan lain dunia. (ACW)
Sumber:  https://daulahislamiyahnews.wordpress.com/2015/04/26/amerika-memandang-isis-lebih-berbahaya-dibanding-rusia-iran-dan-korea-utara/
Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan