Selasa, Desember 16, 2014

Laporan: Hampir 300 Warga Cina Bergabung dengan Mujahidin Islamic State


ISTANBUL, TURKI (voa-islam.com) - Hampir 300 warga negara China dilaporkan berjihad di jajaran mujahidin Islamic State (IS), media lokal Cina melaporkan pada hari Senin (15/12/2014).

Laporan ini mencuat ditengah kekhawatiran pemerintah Cina atas kenaikan tiba-tiba mujahidin Islamic State di Timur Tengah.

Pemerintah Cina mengumumkan hari Senin bahwa keprihatinan mereka dengan dampak dari kenaikan tiba-tiba kelompok mujahidin di Timur Tengah di wilayah bergolak Xinjiang, di negara barat Cina.

"Kami tidak bermaksud untuk bergabung dengan koalisi internasional yang dipimpin AS untuk menghilangkan kelompok IS," pernyataan pemerintah Cina terbaca.

Koran Rakyat, corong Partai Komunis yang berkuasa, melaporkan bahwa para anggota Cina dari Gerakan Islam Turkestan Timur bepergian ke Suriah melalui Turki untuk bergabung dengan kelompok Islamic State.

"Beberapa sumber, termasuk petugas keamanan di Irak Kurdistan, Suriah dan Libanon, melaporkan bahwa sekitar 300 warga Cina telah bergabung dengan jajaran Islamic State di Irak dan Suriah," lapor surat kabar tersebut.

Utusan Cina untuk Timur Tengah, Wu Seiki, menunjukkan Juli lalu bahwa ada sekitar 100 warga Cina, sebagian besar anggota Gerakan Islam Turkestan Timur, tengah berjihad atau berlatih militer di Timur Tengah. (an/ara) -
Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan