Sabtu, April 02, 2011

HIZIB AUTAD


  


Di tulis oleh H Mahrus ali
Hizib ini salah satu dari amalan (wirid Syekh Abdul Qadir Jaelani), caranya; dibaca 3 x dalam sehari semalam (waktunya) tidak ditentukan, tetapi menjelang subuh sangat diutarnakan. Karena sangat besar faedah dan khasiatnya, yaitu di antaranya:
    sebagai perisai diri dari segala macam bencana.
     mendatangkan rezeki  dengan jalan tidak terlalu berat.
Inilah   hizib autad yang dibaca;
اللهُ اْلكَافِي رَبُّنَا اْلكَافِي قَصَدْنَا الْكَافِي وَجَدْنَا اْلكَافِي لِكُلٍّ  كَافِي كَفَانَا اْلكَافِي وَنِعْمَ اْلكَافِي اَلْحَمْدُ لله حَسْبُنَا الله وَنِعْمَ اْلوَكِيْلُ نِعْمَ الْمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيْرُ
Allahhul  Kafi  Rabbunal Kafi, qashadnal Kafi wajadnal Ka fi, likullin ka fi — kafanal Kafi  wani'mal kafi, AlHamdu lillah.
Hasbunalla — hhu wani'mal wakil, ni'mal maula — wa ni'man Nashiir [1][2]
 Wakafallahul mukminiinal qital  x 13   amin x5
Ya Allah rabbal aalamin   x3
Komentarku ( Mahrus ali ) :
 :  Hézéb itu biasanya di lantunkan di banyak musholla di tempat saya , bahkan ketika akan mulai pengajianpun dimulai dengannya. Saya mencari hézéb tersebut di enceplopedi Fatwa  ulama Saudi , Abd Rahman Assuhaim , Al Utsaimin , fatwa  ulama  al azhar , majmu` fatawa  karya Ibnu Taimiyah , buku – buku hadis , tafsir dan fikih , saya tidak menjumpainya. Saya yakin tidak ada ulama yang membacanya  , apalagi untuk memulai pengajian atau akan melakukan salat berjamaah . Dahulu  saya tidak mendengar ketika saya di Giri Gresik , apalagi di Aziziyah Mekkah , tiada langgar di sana yang membaca sholawatan ketika akan menunaikan salat berjamaah . Penduduk di sana hampir seluruhnya mengetahui bahwa hal itu bid`ah  . Jadi harus di jauhi. Bila ada  yang melakukannya di Saudi akan di tangkap polisi  dan di marahi sama  haitul amri bil ma`ruf wannahyi anil mungkar , sebab  ia bid`ah .
   Ketika saya sampai di Tambak sumur Waru Surabaya  sekitar tahun 1987 , saya tidak menjumpainya dan tidak mendengarnya . Saya baru mendengarnya sekitar tiga tahun terahir ini . Jadi dzikir tersebut bagi saya amat baru . Saya masih ragu , apakah benar syekh Abd Qadir Al jailani membacanya . Bila  benar , orang Iraq yang sekampung dengan Syekh Abd Qadir al jailani akan mengetahuinya . Ternyata mereka tidak tahu  dan saya punya banyak teman dari Iraq.    Saya hawatir kisahnya seperti kitab Manaqib Syekh Abd Qadir Al jailani dimana orang yang sekampung dengan  Syekh Abd Qadir al Jailani tidak mengerti , tapi orang Sunda , Jawa dan husus nya orang Indonesia lebih dahulu tahu . Ini suatu lelucun sangat.
   Al kafii bukan termasuk asmaul husna , jadi tiada nama Allah al kafii.  Saya hampir yakin bahwa yang mengarang wiridan tersebut orang jawa asli , seperti sholawat Badar dan Sholawat Uhudiyah itu . Setelah saya cari dikitab manapun tidak menjumpainya  dan sampai sekarang pengarang sholawat Badar itu masih misteri. Begitu juga  dzikir al kafii itu . Mungkin saja pengarangnya terinpirasi dengan ayat :
فَإِنْ ءَامَنُوا بِمِثْلِ مَا ءَامَنْتُمْ بِهِ فَقَدِ اهْتَدَوْا وَإِنْ تَوَلَّوْا فَإِنَّمَا هُمْ فِي شِقَاقٍ فَسَيَكْفِيكَهُمُ اللَّهُ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
Maka jika mereka beriman kepada apa yang kamu telah beriman kepadanya, sungguh mereka telah mendapat petunjuk; dan jika mereka berpaling, sesungguhnya mereka berada dalam permusuhan (dengan kamu). Maka Allah akan memelihara kamu dari mereka. Dan Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.[3]
   Di ayat tersebut Allah berfirman : Fasayakfiikahumullah , lalu di ambil isim fa`ilnya  yaitu kaafii. Atau juga  ayat :
وَيَقُولُ الَّذِينَ كَفَرُوا لَسْتَ مُرْسَلًا قُلْ كَفَى بِاللَّهِ شَهِيدًا بَيْنِي وَبَيْنَكُمْ وَمَنْ عِنْدَهُ عِلْمُ الْكِتَابِ
Berkatalah orang-orang kafir: "Kamu bukan seorang yang dijadikan Rasul". Katakanlah: "Cukuplah Allah menjadi saksi antaraku dan kamu dan antara orang yang mempunyai ilmu Al Kitab".[4]  Dan masih banyak ayat yang sesamanya . Atau  dari hadis sbb :
عَنْ ثَابِتٍ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا أَوَى إِلَى فِرَاشِهِ قَالَ الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَطْعَمَنَا وَسَقَانَا وَكَفَانَا وَآوَانَا فَكَمْ مِمَّنْ لَا كَافِيَ لَهُ وَلَا مُؤْوِيَ
   Dari Anas bin Malik ra , sesungguhnya Rasulullah SAW bila pergi ke tempat tidurnya  membaca :  Al hamdulillahil ladzii ath `amanaa wasaqaanaa  wakafaanaa  wa`aawaanaa fakam mimman laa kafiya  lahuu walaa mu`wii
  Artinya segala puji bagi Allah yang memberikan makanan  kepada kami  dan minuman kepada kami dan mencukupi kami  dan memberikan tempat kepada kami . Banyak orang yang  tiada yang mencukupi dan tiada orang yang memberinya tempat.  Sahih

    Anehnya lagi para sahabat dan Rasulullah SAW sendiri yang memahami ayat dan hadis itu juga tidak membuat hizib seperti itu .







[1]  kumpulan ilmu gaib  145
[3] Al Baqarah 137
[4] Arra`d 43
Artikel Terkait

35 komentar:

  1. Al kafii memang bukan bukan asmaul husna, tapi itu termasuk ismu allah yang boleh dipergunakan untuk Do'a. misalnya kalimat ya robbal 'alamin, itu bukan termasuk asmaul husna, tapi sering di lampirkan di dalam do'a.

    BalasHapus
  2. Ikutilah tuntunan jangan menyelisihinya, lalu bikin kebid`ahan dan kebid`ahan lagi, apalagi di baca ketika akan salat wajib.

    BalasHapus
  3. Makasih, teks hizibnya manfaat, saya gak perlu ngetik repot2, tinggal copas dari anda...
    anak2 TPA mau saya ajarin ngelafalin hizib ini setiap hari...
    :D

    BalasHapus
  4. Jangankan hizib tersebut, sholawat nariyah yang syirik aja di ajarkan di TPA. Nauudzu billah

    BalasHapus
  5. Aku hanya manusia sebagai hamba Allah, yang ingin mencari kebenaran. Namun untuk mencari kebenaran agama, khususnya Islam kita tidak bisa hanya mengandalkan akal dan pikiran kita saja (dalil aqli) karna sangat terbatas, kita butuh dalil naqli yang pemahaman/penafsirannya tidak mudah. karenanya ilmu agama (Islam) tidak bisa dipelajari secara otodidak harus dengan guru, ustad, atau kyai agar tidak salah tafsir. Dan hasilnya belajarnya pun kita hanya berharap itulah yang benar. karena kebenaran manusia sangat relatif. kebenaran mutlaq hanya milik Allah. Kita sebagai manusia berusaha mencari kebenaran yang mendekati kebenaran mutlak, tanpa harus menyalahkan keyakinan kebenaran dari orang lain yang sama-sama ber-Tuhan Allah swt. Karna hanya Allahlah yang tahu pasti kebenaran mana yang memang kebenaran yang sesungguhnya. Mari kita berusaha mencari kebenaran tanpa menyalahkan pihak lain. Trimakasih.

    BalasHapus
  6. Untuk Kholid Kembaran 2 Apakah kesalahan tidak boleh diterangkan? Hanya Allah yang tahu kebenaran mutlak dan kesalahan mutlak. Yang cocok dengan al quran dan hadis sahih kebenaran mutlak dan yang bertentangan dengan keduanya adalah kesalahan mutlak

    BalasHapus
  7. banyak yg mengamalkan hizib-hizib......kata sapa di irak atau timur tengah gak ada hizib?......kebenaran mutlak hanya milik Allah.....anda jangan sombong menyalahkan org yg mengamalkan hizib.....di akhirat kita semua akan bertemu.....akan dibuktikan nanti di akhirat.....anda atau pengamal hizib yg salah.....

    BalasHapus
  8. Untuk Arya Kamandanu
    Saya dibilangi orang Irak sendiri, bukan orang Indonesia.
    Tidak perlu di akhirat untuk mengetahui kebenaran dan kesalahan. Cukup didunia, cocokkan dengan al Quran. Bila cocok, maka benar, begitu juga kebalkannya.

    BalasHapus
  9. mantan kiyai nu ,anda iniberani sekali bilang solawat nariah itu syirik,alloh swt,menyuruh kita umat manusia untuk bersolawat kepada nabi besar MUHAMMAD SWA,kalau anda menghina solawat nabi,berarti anda bukan termasuk orang ber iman,anda harus belajar lebih banyak lagi,jangan sedikit-2 bidah,anda perlu ingat komputer yang anda pakai sekarang adalah bid'ah,karena pada zaman nabi saw,komputer tidak ada,anda harus ingat solawat atas nabi saw,itu banyak ada yang langsung diajar kan nabi,seperti solawat ibrahimayah dan ada solawat yang tidak diajarkan oleh nabi,seperti solawat NAHDATAIN karya TGKH MUHAMMAD ZAINUDDIN ABDUL MAJID dari lombok,beliau ini adalah pendiri NAHDATUL WATON ( N W )

    BalasHapus
  10. Untuk muhri kaizi
    Memang Nariyah Syirik bukan tauhid, jujur saja, kita anti kedustaan. Saya menghormati sholawat yang tidak syirik dan anti sholawat syirik.Klik lagi sini: http://mantankyainu.blogspot.com/2011/01/shalawat-nariyah-yang-syirik.html atau kilk sini:
    http://mantankyainu.blogspot.com/2011/08/asal-usul-shalawat-nariyah.html

    BalasHapus
  11. USTAD, JADI KESIMPULANYA KHIZIB AUTAD ITU DZIKIR ATAU WIRID YANG DI PERBUAT SESEORANG.. ORANG2 ADA YANG MENGATAKAN BAHWA KHIZIB AUTAT ITU DARI SHAIH QODIR JAELANI,,, ALASAN MEREKA APA??

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tiada refrensinya bila dikatakan dari Syaikh Abd Kadir al Jailani. Mereka berkata demikian, karena agar hizib tsb laku dan diamalkan orang

      Hapus
    2. yah memang bid ah ,tapi bid ah hasanah

      Hapus
    3. Tolong tunjukkan dalil bid`ah hasanah

      Hapus
  12. ya memang bid ah tapi bid ah hasanah

    BalasHapus
  13. dari artinya sudah jelas kalau itu hasanah. mau bukti apa lagi? Allah Dzat yang mencukupi Tuhan yang Maha Mencukupi. Tujuan kami adalah Dzat Yang Maha Mencukupi. Kami menghadap kepada Dzat Yang Maha Mencukupi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ikutilah doa ajaran Rasul, jangan ditinggalkan lalu memakai dioa itu.

      Hapus
  14. Sebuah ucapan manusia berbeda beda, namun ucapan yg baiklah yg Allah Ridhoi, dan sebaik baiknya ucapan adalah ucapan Rasulullah.

    Rasulullah tidak pernah melarang umatnya berkata, dan berucap perkataan baik, karna ucapan adalah do'a...

    Dan hizib ini, adalah ucapan baik, mengandung unsur iman dan kepasrahan kepada Allah atas perlindungan kecukupan2 yg hanya disandarkan Pada Allah saja.

    Maka janganlah kamu memperselisihkan ucapan yg baik ini saudaraku, meski kamu tidak menemukan hadist, dan sanadnya..., maka ucapan ini ada maksud dan tertujunya kpd Allah,

    maka gunakanlah panca indramu, jika kamu termasuk orang orang Berakal,

    Allah menciptakan mata untuk apa yg kamu lihat,Allah menciotakan Akal untuk kamu berfikir dan mengambil pelajaran,dan Allah menciptakan hati agar kamu mampu memahami apa yang kamu rasakan dan tersirat.

    Maka jika makan kurma nabi yg tumbuh di arab adalah sunah,bagaimana dengan buah buah kurma yg Allah tumbuhkan di setiap benua amerika asia dll...

    Apakah kamu akan mengatakan haram, sesat, syirik...

    Hadist ,dan sanad adalah sebuah rujukan yg memperkuat adanya kitabullah... dan isinya juga ilmunya semuanya benar, lalu hukum mana yg mengatakan membaca hizib ini dan sholawat ini sesatt, sedangkan DI DALAM DAN KANDUNGANNYA ADA NAMA ALLAH DAN RASULNYA.

    Maka sesungguhnya kamu telah membuat hukum hukum sendiri atas penafsiranmu saudaraku, tanpa sadar kamu telah mendzolimi orang orang yg berkata dan berucapa baik kepada Allah dan Rasulnya.

    Maka ketahuailah, janganlah kamu membuat hukum sendiri, sedangkankan orang yg kamu katakan sesat syirik dia berdzikir, sholat, dan bersholawat...

    Maka sesungguhnya kamu telah melampoi batas,membuat neraka bagi orang orang yg kamu anggap syirik dan bid'ah, sedangkan Neraka itu adalah Allah yg membuat, dan sesungguhnya kamu tidak mampu membuat neraka dan orang orang yg akan masuk neraka.

    Melainkan Allah yg menentukan, tetapi FATWA DAN UCAPAN kamu telah melampoi batas dengan perkataan sesat, syirik, bid"ah, sedangkan Allah blom menentukan.

    Wallahu'alam.

    BalasHapus
  15. Ketika saya buka blog ini.. Saya cm tersenyum.. Sungguh Maha Besar Kuasanya Sang Maha. Perbedaan pendapat itulah yg membuat Indahnya alam semesta ini.. Mari kita belajar lebih dalam lagi.. Sebelum menulis di Media Internet (apapun itu)...

    BalasHapus
  16. Buka blog ini.. Saya malah tersenyum... Ada yg pro ada jg yg kontra.. Smua memakai dasar2 yg benar.. Menurut saya, mari kita hormati perbedaan diantara kita.. Oke..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jangan senyum sj, tapi tunjukkan mana yang benar dan mana yang salah. atau ikutilah doa Rasul. Hizib itu di baca, doa rasul ditinggalkan, aneh umat sekarang ini, mau ikut rasul, tapi doa rasul di hindari, hizib itu didekati.

      Hapus
  17. ketika itu nabi mendengar pujian seorang badui .... sampai-sampai begitu bagusnya pujian tersebut sehingga nabi memberikan hadiah berupa emas ... pujian dan doa-doa itu tidak diajarkan oleh nabi ... tapi nabi biasa aja tuh

    BalasHapus
    Balasan
    1. Untuk masrur ridwan
      Keliru, teliti lagi, jangan serampangan gitu> Semoga engkau mendapat hidayah

      Hapus
  18. Kalu hizib itu bittah apa itu bittah

    BalasHapus
  19. Jgn krna d larang d Arab Saudi kmudian itu d jadikn dasar yg dilakukan d Indonesia itu salah. Krna di Arab Saudi yg berkuasa adalah kelompok wahabi. Smua yg tdk ad d jelaskn di Qur'an d anggap bid'ah dan dilarang. Cuba d cek, tempat lahirnya nabi Muhammad d bangun WC. Bahkan klo tdk ad ulama' yg protes, makamnya nabi mau d gusur. Padahal qur'an yg kita gunakn jg bid'ah kan. Tapi klo admin jg masuk klompk wahabi ha pantas aj. Gk perlu berdebat apa lg lwt blog. Klo ahlussunnah Sih mengambil dasR Dari Qur'an Dan had its. Klo tdk ad bru k ijma' dan Qiyas. Tpi tdk sembarang org loh yg d terima ijtihadnya.
    Wallohua'lam

    BalasHapus
    Balasan
    1. Untuk muh rifai
      IJtihad itu tidak boleh, karena sama dengan menambah ajaran Islam. Ajaran Islam ini harus dari Allah atau via nabiNya. Tinggalkan ijtihad dan ambillah ittiba`

      Hapus
  20. A.w.w.
    Klo krna d Arab Saudi tdk d jumpai jgn d jadikn dasar bhwa amalan itu salah/bid'ah/musyrik. Krna klmpok yg berkuasa d Arab Saudi adlh klompok wahabi.
    Yg brpndpt klo tdk ad d Qur'an hadits berarti d larang. Bahkn coba d cek, tempat kelahiran nabiMuhammad d bngun Wc. Klo tdk ad klompok yg protes makam Nabi pun mW d gusur.
    Padahal Qur' an yg kita gunakn skrg INi kan bid'ah jg.
    Tapi klo admin trmsk kelompok wahabi atau yg sepaham, ya gk perlu berdebat lah.
    Klo mw beljr ilmu agama yg Bener ya di pesantren bkn d blog yg kita blm tw siapa pemiliknya. Apalg blog INI kan tetmasuk Bid'ah jg.
    Wallohua'lamu
    Affan

    BalasHapus
  21. Wahabibi oh wahabibi... Yang berakal tanggapi dng santai. Kalo dng emosi makin seneng nih admin..

    BalasHapus
  22. Pengalaman dan penasaran membaca Hizib Autad Syaihk Abdul Qodir Al Jailani, setelah membacanya beberapanya waktu karena penasaran apa benar ttg Hizib Autad tsb alhamdulillah bertemu dgn syaihk abdul qadir sendiri dalam mimpi dan anehnya teman saya juga bermimpi melihat saya berjalan didampingi syaihk abdul qodir aljailani, tetapi saya tdk menceritakan kpd teman saya baca hizib ini. Alloh swt maha kaya dan maha pengasih sedangkan manusia tdk mengetahui sedikitpun ttg ilmunya kecuali yg alloh kehendaki

    BalasHapus
    Balasan
    1. UNtuk KAIPAYANG
      Mungkin saja mimpimu itu dari setan, jangan terpengaruh dengan mimpi tapi pengaruhilah dirimu dengan Quran dan hadis.

      Hapus
  23. Kepada Penulis yang terhormat
    Saya merasa Tercerahkan oleh Tulisan Anda yang begitu Jelas dan gamblang, namun ada hal-hal yang mengganjal di Hati saya atas penjelasan penulis, hingga muncul beberapa pertanyaan diantaranya :
    1. Apakah semua yang tidak dilakukan Oleh Rosulullah itu dilarang?
    2. Apakah Anda yakin bahwa para Shohabat tidak punya Amalan Sejenis Aurod diatas?

    2 pertanyaan itu dulu yang saya ungkap..
    pertanyaan lain akan menyusul sesuai dengan kegalauan Hati saya

    Trimakasih


    -----SALAM------

    BalasHapus
  24. Sistem khilafah di Arab Saudi dengan raja rajanya itu Sunnah ya bro.

    BalasHapus

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan