Senin, Oktober 28, 2013

Salat tanpa sedekap - kajianku ke 15



عَشَرَا تُ اْلاَلاَفِ مِنَ السَّلَفِ الصَّالِحِ مِنَ الصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ : ذَكَرَهُ بَكْرٌ بْنُ عَمْرو الْمَعَافِرِي لَمْ أَرَ اَبَا اُمَامَةَ وَاضِعًا اِحْدَى يَدَيْهِ عَلَى اْلاُخْرَى قَطُّ وِلاَ اَحَدًا ً مِنْ أَهْلِ الْمَدِيْنَةِ حَتَّى قَدِمْتُ الشَّامَ فَرَاَيْتُ اْلاَوْزَاعِي وَنَاساً مَعَهُ يَضَعُوْنَهَا وَقَد ذَكَرَ اْلاَوْزَاعِي ذَالِكَ لَكِنْ حِيْنَ الْحَاجَةِ اِلَيْهَا .
Abu Alqamah Muhammad Al Barudi berkata:
Puluhan ribu kalngan salaf salih  dari sahabat dan tabiin  sebagaimana di sebut oleh Bakar bin Amar al Ma`afiri-  Aku  tidak menjumpai Abu Umamah dan seorang pun dari penduduk Medinah bersedekap hingga aku datang ke Syam. Aku melihat al auza`I  dan orang – orang bersamanya  bersedekap.
Sungguh  Al auza`I menyebutkan hal itu ( bersedekap) ketika  butuh kepadanya.
Komentarku ( Mahrus ali): 
Bakar bin Amar al Ma`afiri adalah hidup di masa  tabiin. Dan beliau meninggal  tahun 140 hijriah waktu khalifah Abu Ja`far. Menurut Ibn Hajar ; Dia adalah  orang yang suka berkata benar dan ahli ibadah. [1]
Sedang al auzai  wafat pada tahun 157 H. [2] Dia termasuk senior pengikut tabiin.
 Abu Umamah adalah orang yang melihat Nabi SAW tapi belum pernah meriwayatkan hadis dari padanya. [3]
Abu alqamah Muhammad  al barudi berkata:
أَحَادِيْثُ اْلقَبْضِ كُلُّهَا ضَعِيْفَةٌ اِلاًَّ مَاوَرَدَ عَنْ سَهْلٍ بْنِ سَعْدٍ أَنَّ النَّاسَ كَانُوا يؤمرون ..... ألخ
Hadis – hadis tentang sedekap ketika melakukan salat seluruhnya adalah lemah kecuali  hadis dari Sahal bin Sa`ad – sesungguhnya manusia  diperintahkan ………….
Komentarku ( Mahrus ali): 
Lebih jelasnya , lihat hadisnya  sbb;  
1.عَنْ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ قَالَ كَانَ النَّاسُ يُؤْمَرُونَ أَنْ يَضَعَ الرَّجُلُ الْيَدَ الْيُمْنَى عَلَى ذِرَاعِهِ الْيُسْرَى فِي الصَّلَاةِ قَالَ أَبُو حَازِمٍ لَا أَعْلَمُهُ إِلَّا يُنْمَى ذَلِكَ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Sahabat Sahal bin Sa`ad berkata: Orang – orang diperintahkan  agar tangan kanan lelaki di letakkan di lengan kirinya ketika salat.
Abu Hazim berkata: Aku tidak mengetahuinya kecuali hal itu disandarkan kepada  Nabi  SAW[4]
Menurut riwayat Al Baihaqi sbb:
2.قالَ أبو حازمٍ: ولا أعلـمُ إلاَّ أنهُ يَنْـمِي ذلِكَ، أو كلـمةً تُشْبِهُهَا.
Abu Hazim berkata: Aku tidak mengira kecuali Sahal  menyandarkan hal itu,  atau redaksi yang mirip dengannya.[5] Perawi masih meragukan.
Komentarku ( Mahrus ali): 
Hadis  tsb dari Sahal bin Sa`ad bukan dari lainnya. Dan tiada sahabat yang meriwayatkan seperti itu. Yaitu manusia diperintahkan untuk bersedekap ketika salat. Tapi ia bertentangan  dengan hadis  sbb:

حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا أَبُو عَامِرٍ حَدَّثَنَا فُلَيْحُ بْنُ سُلَيْمَانَ حَدَّثَنَا عَبَّاسُ بْنُ سَهْلٍ السَّاعِدِيُّ قَالَ
اجْتَمَعَ أَبُو حُمَيْدٍ السَّاعِدِيُّ وَأَبُو أُسَيْدٍ السَّاعِدِيُّ وَسَهْلُ بْنُ سَعْدٍ وَمُحَمَّدُ بْنُ مَسْلَمَةَ فَذَكَرُوا صَلَاةَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ أَبُو حُمَيْدٍ أَنَا أَعْلَمُكُمْ بِصَلَاةِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَامَ فَكَبَّرَ وَرَفَعَ يَدَيْهِ ثُمَّ رَفَعَ حِينَ كَبَّرَ لِلرُّكُوعِ ثُمَّ قَامَ فَرَفَعَ يَدَيْهِ وَاسْتَوَى حَتَّى رَجَعَ كُلُّ عَظْمٍ إِلَى مَوْضِعِهِ
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Basysyar berkata, telah menceritakan kepada kami Abu Amir berkata, telah menceritakan kepada kami Fulaih bin Sulaiman berkata, telah menceritakan kepada kami Abbas bin Sahl As Sa'idi ia berkata; "Abu Humaid As Sa'idi, Abu Usaid As Sa'idi, Sahl bin Sa'd dan Muhammad bin Maslamah berkumpul dan menyebut-nyebut tentang shalat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Abu Humaid berkata; "Aku adalah orang yang paling tahu shalatnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dari kalian semua, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berdiri takbir dan mengangkat kedua tangannya. Kemudian beliau mengangkatnya kembali ketika takbir untuk rukuk dan ketika bangun dari rukuk, beliau angkat secara imbang hingga setiap tulang kembali ke tempatnya semula. "  HR Ibnu Majah HADIST NO – 853
Komentarku ( Mahrus ali):
Sahabat Muhammad bin Maslamah yang mendengarkan keterangan Abu Humaid > Dia adalah pengikut perang Badar dan seluruh  peperangan bersama Rasulullah SAW, mengiyakan keterangan  salat Rasulullah SAW tanpa sedekap.
Lalu Sahal bin Sa`ad yang meriwayatkan hadis  sedekap yang dipertentangkan itu juga mendengarkan keterangan Abu Humaid tentang tata cara Rasulullah SAW menjalankan salat tanpa  sedekap, mengapa dia  diam saja, tidak berkomentar.
Ini salah satu kelemahan  hadis dari Sahal bin Sa`ad tadi, dia diam ketika  Abu Humaid menjelaskan tata cara salat Nabi SAW tanpa sedekap. Pada hal, dialah yang meriwayatkan hadis  sedekap dalam salat.Sahal sendiri ketika Rasulullah SAW meninggal dunia masih berusia  15 tahun. [6]

Mau nanya hubungi kami:
088803080803.( Smartfren) 081935056529 ( XL )

Dengarkan pengajian - pengajianku

Alamat rumah: Tambak sumur 36 RT 1 RW1 Waru Sidoarjo. Jatim.



[1] Al mausuah ruwatil  hadis 746
[2] mausuah ruwatil  hadis 3967
[3] mausuah ruwatil  hadis  402
[4] HR Bukhori 740, sahih. Muwattho` 378, Hasyiyah Ibnul qayyim 294/2, Sunan al baihaqi al kubro  28/2,Syarah nawawi alaa sahihi muslim  115/4, Al mughni 281/1, Al majmu` 258/3, Hasyiyah Ibnul qayyim 294/2, Nailul author  202/2
[5] Sunan Al baihaqi 314/2
[6] mausuah ruwatil  hadis 2658
Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan