Minggu, Desember 09, 2012

Gus Dur Dilecehkan Lagi, Warga NU Jabar Geram




Subang, NU Online
Setelah pelecehan terhadap almarhum KH Abdurrahman Wahid oleh Sutan Batoeghana, Anggota DPR RI Fraksi Demokrat dianggap selesai, warga NU di Jawa Barat kembali dibuat geram dengan kasus pelecehan serupa.
Kali ini pelecehan malah dilakukan oleh Kantor Wilayah (Kanwil) Kementrian Agama setempat. Seperti Batoegana, pelecehan terhadap Presiden RI ke-4 tersebut muncul di soal Ujian Akhir Semester (UAS) ganjil Madrasah Aliyah pada hari Rabu, tanggal 5 Desember 2012 yang tertuang dalam pilihan ganda nomor 33 oleh Kelompok Kerja Madrasah Aliyah (K2MA) Kanwil Kementrian Agama Jawa Barat.

Dalam soal tersebut terdapat pertanyaan yang menjerumuskan siswa, terkait sebab jatuhnya Gus Dur yang mengarah ke pilihan jawaban A, yakni kasus Bruneigate dan Buloggate.

Keluarga Besar NU di Kabupaten Subang Jawa Barat yang meliputi elemen Gerakan Pemuda Ansor, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), dan Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kabupaten Subang Jawa Barat geram serta mengecam Kanawil Jawa Barat.

Ketua GP Ansor Subang, Asep Alamsyah Heridinata mengatakan, pihaknya merasa dilecehkan dengan diterbitkannya soal UAS tersebut dan membuatnya sangat geram. Pasalnya, belum lama isu tersebut dilontarkan oleh salah seorang politisi Partai Demokrat, kejadian serupa muncul lagi.

“Kami merasa dilecehkan dengan kejadian ini. Betapa tidak, setelah kemarin dilakukan oleh sutan batugana, dan sekarang dilakukan oleh kanwil jabar yang notabene kanwil jabar harus menyeksi terlebih dahulu. Ini ada motif apa?” katanya kepada NU Online di Subang, Senin (10/12).

Ketua Ikatan Pelajar NU Kabupaten Subang, Ahmad mengaku miris dengan kejadian ini. “Saya sangat prihatin. Ini merupakan distorsi dan pembelokan sejarah. Apalagi ini dikonsumsi langsung oleh pelajar,” katanya.



Redaktur    : A. Khoirul Anam
Kontributor: Ade Mahmudin
Komentar(3 komentar)
Senin, 10/12/2012 09:55
Nama: ahmad nashir
astaghfirulloha
orang baik seperti beliau Gus Dur pasti banyak setan yang ingin menjelekkannya
Senin, 10/12/2012 09:19
Nama: memedi
tindak lanjuti
Sebagai warga NU,sangat mengharap anak muda NU seperti Ansor,PMII,IPNU dll gerak cepat untuk nindak lanjuti kasus ini dengan gruduk KANWIL DEPAG Jabar,karna ini tidak kalah bahayanya dibanding Batughana ,jangan tunda lagi sebelum semakin meluas,semoga mereka yang punya niatan tidak baik kepada
NU segera sadar.
Senin, 10/12/2012 09:01
Nama: didikhp
Usut Tuntas
Usut tuntas kasus ini, jangan biarkan terulang lagi. Cari dalangnya!!! seret ke meja hijau... Hidup Gus Dur!!

Komentarku ( Mahrus ali): 
Kalau benar jatuhnya  Gus dur itu bukan karena Bruneigate dan Buloggate , maka layak sekali orang NU marah tidak boleh diam, karena ini adalah pelecehan yang tidak dibenarkan tapi sangat di salahkan. Ingatlah firman Allah:
وَالْمُؤْمِنُونَ وَالْمُؤْمِنَاتُ بَعْضُهُمْ أَوْلِيَاءُ بَعْضٍ يَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَيُقِيمُونَ الصَّلَاةَ وَيُؤْتُونَ الزَّكَاةَ وَيُطِيعُونَ اللَّهَ وَرَسُولَهُ أُولَئِكَ سَيَرْحَمُهُمُ اللَّهُ إِنَّ اللَّهَ عَزِيزٌ حَكِيمٌ
Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebahagian mereka (adalah) menjadi penolong bagi sebahagian yang lain. Mereka menyuruh (mengerjakan) yang ma`ruf, mencegah dari yang mungkar, mendirikan sembahyang, menunaikan zakat, dan mereka ta`at kepada Allah dan Rasul-Nya. Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah; sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.[1]

Mengapa kaum muslimin lainnya tidak marah, diam saja? Ini tanda tanya yang perlu di jawab.
Dan kliklah 4 shared mp3 jangan di panahnya.


[1] Attaubat 71
Artikel Terkait

1 komentar:

  1. SAya salut besarnya kecintaan warga NU terhadap GusDur. Tapi kenapa ketika Nabi Muhammad SAW dilecehkan dalam film innocence of muslim tak satupun NU dan ortomnya bereaksi dengn keras. Apakah warga NU lebih mencintai GusDur dari pada Nabi Muhammad SAW?

    BalasHapus

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan