Minggu, Juli 01, 2012

Buruh pabrik di Tangerang kirim sms: Wiridan setelah salat wajib

Assalamu'alaikum ustadz,ada yg ingin saya tanyakan tentang amalan2
 tsb
1.apakah ada dalilnya sehabis sholat jum'at menunaikan sholat dzuhur,
sebab di masjid t4 saya biasa berjama'ah stiap hbs sholat jum'at ada 
pelaksanaan sholat didahului dgn iqomah 4 raka'at sama sprt sholat
 dzuhur. 

2.dzikir sprti apa yg Rasulullah SAW ajarkan shabis sholat jum'at,krn 
kebanyakan di daerah saya baca alfatihah,al ikhlas,an nas,al falaq 
masing2 7x r 

sehabis sholat fardhu sprt apa yg diajarkan Rasul SAW.
Wa'alaikumsalam,arif dari Tangerang

Sebelum saya menjawabnya, saya bertanya terlebih dulu sbb:

Dulu ikut golongan mana?
Dia sms:
Saya dari dulu tidak pernah ikut golongan manapun ustadz,yang saya ikuti hanya apa yang Rasul SAW ajarkan
Saya sms: '
Pendidikanmu?
Smk jurusan mekanik otomotif
Saya sms:
kegiatanmu?
Dia menjawab:
Buruh pabrik,
Saya bertanya:
setatesmu?
Dia menjawab:
Alhamdulillah saya sudah menikah dan dikaruniai 2 anak
Saya bertanya:
Dari mana kamu tahu nomer telp saya
Dia sms:
Dari blog yang ustadz kelola
Saya bertanya:
Apa yang menarik dlm blog saya menurut anda?
Dia menjawab:
semua yang ustadz bahas sangat detail dan mengacu pada dalil2 yang jelas
Saya bertanya:
Apakah sering atau jarang kamu melihat blog saya?
Dia menjawab:
Setiap hari saya selalu buka blog ustadz
Saya bertanya:
Pernah masuk ke blog kedua
Dia menjawab:
pernah,ustadz
Saya bertanya:
Punya buku karya saya?
Belum ustadz,saya cari2 ditoko  daerah t4 saya susah
Saya sms:
Semoga Allah memberikan kemudahan kepadamu dan kamu diberi petunjuk ke jalan lurus- jalan para nabi bukan jalan orang - orang partisan partai atau golongan

Dia sms
Aamiin,terima kasih ustadz.semoga kita selalu dalam bimbingan ALLAH SWT

 
Untuk salat berjamaah setelah salat Jum`at , jelas tiada tuntunannya. Tiada dasarnya kecuali kebodohan  bukan ilmu yang menjadi landasannya. Lihat hadis sbb:
صحيح البخاري ٨٨٦: حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ أَبِي مَرْيَمَ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو غَسَّانَ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو حَازِمٍ عَنْ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ قَالَ
كَانَتْ فِينَا امْرَأَةٌ تَجْعَلُ عَلَى أَرْبِعَاءَ فِي مَزْرَعَةٍ لَهَا سِلْقًا فَكَانَتْ إِذَا كَانَ يَوْمُ جُمُعَةٍ تَنْزِعُ أُصُولَ السِّلْقِ فَتَجْعَلُهُ فِي قِدْرٍ ثُمَّ تَجْعَلُ عَلَيْهِ قَبْضَةً مِنْ شَعِيرٍ تَطْحَنُهَا فَتَكُونُ أُصُولُ السِّلْقِ عَرْقَهُ وَكُنَّا نَنْصَرِفُ مِنْ صَلَاةِ الْجُمُعَةِ فَنُسَلِّمُ عَلَيْهَا فَتُقَرِّبُ ذَلِكَ الطَّعَامَ إِلَيْنَا فَنَلْعَقُهُ وَكُنَّا نَتَمَنَّى يَوْمَ الْجُمُعَةِ لِطَعَامِهَا ذَلِكَ
Shahih Bukhari 886: Telah menceritakan kepada kami Sa'id bin Abu Maryam berkata, telah menceritakan kepada kami Abu Ghassan berkata, telah menceritakan kepadaku Abu Hazim dari Sahl bin Sa'd berkata, "Di tempat kami ada seorang wanita yang menanam ubi di sela-sela selokan kebunnya. Jika hari Jum'at tiba, dia mencabut pohon ubinya lalu direbusnya dalam periuk yang dicampur dengan segenggam gandum. Rebusan ubi dijadikan sebagai makanan pengganti sepotong daging. Setelah kami selesai melaksanakan shalat Jum'at, kami datang ke rumah wanita itu. Kami masuk mengucapkan salam lalu dia menyuguhkan makanan ubinya itu kepada kami, maka kami pun memakannya. Kami selalu mengharapkan kehadiran hari Jum'at karena ada makanan yang disuguhkannya itu."
Komentarku ( Mahrus ali ):


Kalimat

سِلْقًا
Gambarnya sbb:

 




 Hadis tsb menjelaskan bahwa setelah jumatan tidak ada jamaah lagi, tapi para sahabat keluar dari masjid

Untuk baca fatihah, surat al fakaq, annas masiing – masing tujuh kali  tiada dalilnya dan  tiada  sahabat yang menjalankannya.
Untuk wiridan setelah salat fardhu, lihatlah hadis sbb :


Imam  Turmuzi meriwayatkan dari hadis  Abu Umamah :
قِيلَ يَا رَسُولَ اللَّه صلى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ الدُّعَاءِ أَسْمَعُ قَالَ جَوْفَ اللَّيْلِ الْآخِرِ وَدُبُرَ الصَّلَوَاتِ الْمَكْتُوبَاتِ
Dikatakan  kepada  Rasulullah SAW , manakah doa yang paling bisa di dengar oleh Allah ? :  Rasulullah SAW  bersabda : “ Di pertengahan malam yang terakhir  dan  setelah salat wajib.[1]
           Zikir yang ma`tsur  dari hadis Ibnus sunni , Abu Ya`la  dari Al Bara`  berkata  : “ Rasulullah SAW  bersabda  :  Barang siapa membaca  istigfar  tiga kali sdetelah salat , lalu membaca  :
أَسْتَغْفِرُ اللهَ  الَّذِيْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الحَيُّ القَيُّوْمُ  وَ أَتُوْ بُ إِلَيْهِ
Saya  mohon ampun kepada Allah yang tiada Tuhan selain Allah yang Maha  Hidup dan Maha Mengatur  dan aku bertobat kepadaNya.
      Dosanya diampun  sekalipun lari dari perang .[2]
 Imam  Muslim meriwayatkan :
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّه عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا انْصَرَفَ مِنْ صَلَاتِهِ اسْتَغْفَرَ ثَلَاثًا وَقَالَ اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلَامُ وَمِنْكَ السَّلَامُ تَبَارَكْتَ ذَا الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ
Rasulullah SAW  bila selesai salat membaca istighfar tiga kali  lalu  membaca  :
اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلَامُ وَمِنْكَ السَّلَامُ تَبَارَكْتَ ذَا الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ
Ya Allah Engkau Maha Penyelamat , dariMu keselamatan  , Maha  suci Engkau  wahai Tuhan yang yang memiliki keagungan dan kemuliaan [3]
Lalu membaca:
لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ اللَّهُمَّ لَا مَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ وَلَا مُعْطِيَ لِمَا مَنَعْتَ وَلَا يَنْفَعُ ذَا الْجَدِّ مِنْكَ الْجَدُّ
Tiada Tuhan selain  Allah Yang  Maha Esa , tiada sekutu bagiNya . Dia memiliki kerajaan dan pujaan  , dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu . Ya Allah ! Tiada Tuhan  yang mencegah  terhadap apa yang Engkau berikan  dan tiada  yang memberi terhadap apa  yang Engkau  cegah . Tiada berguna nasib orang yang punya nasib baik disisiMu .[4]
لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَلَا نَعْبُدُ إِلَّا إِيَّاهُ لَهُ النِّعْمَةُ وَلَهُ الْفَضْلُ وَلَهُ الثَّنَاءُ الْحَسَنُ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُونَ
Tiada Tuhan selain  Allah Yang  Maha Esa , tiada sekutu bagiNya . Dia memiliki kerajaan dan pujaan  , dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu . Tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah . Tiada Tuhan kecuali Allah , dan kami tidak menyembah kecuali kepadaNya . Dia memiliki nikmat , keutamaan , pujaan yang baik. Tiada Tuhan kecuali Allah  , kami memurnikan  agama  untukNya ( kami  tidak mau syariat lain kecuali syariatNya ) sekalipun – orang – orang kafir tidak menyukai.[5]
Ibnuz  Zubair selalu membacanya  dan mengatakan bahwa Rasulullah SAW  selalu membaca nya ketika salam .Imam Syaukani berkata : “  Hadis tersebut menunjukkan bahwa dzikir  setelah sholat adalah sekali  sebab tidak terdapat keterangan  berulang . Imam Ahmad , Nasa`I  dan Ibnu Huzaimah menyatakan bahwa dzikir tersebut di ulang tiga kali

Rasulullah SAW  bersabda  menurut riwayat Muslim sbb :
مَنْ سَبَّحَ اللَّهَ فِي دُبُرِ كُلِّ صَلَاةٍ ثَلَاثًا وَثَلَاثِينَ وَحَمِدَ اللَّهَ ثَلَاثًا وَثَلَاثِينَ وَكَبَّرَ اللَّهَ ثَلَاثًا وَثَلَاثِينَ فَتْلِكَ تِسْعَةٌ وَتِسْعُونَ وَقَالَ تَمَامَ الْمِائَةِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ غُفِرَتْ خَطَايَاهُ وَإِنْ كَانَتْ مِثْلَ زَبَدِ الْبَحْرِ
Barang siapa membaca  tasbih x 33 , tahmid x33 , takbir x33 lantas untuk melengkapi seratus , membaca
 إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
 Dosa- dosanya  di ampun sekalipun  laksana busa di laut [6]
      Imam  Rafii berkata  : Rasulullah SAW  bersabda  : Bila kamu menjalankan salat  wajib bacalah :
لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
maka  di beri pahala  seolah memerdekakan budak  dan di tambah  :
يُحْيِي وَيُمِيتُ  بِيَدِهِ الخَيْرُ )
Setelah salat Subuh,Asar dan Magrib . .[7] ( Lemah )
       Imam  Nasai dan Ibnu Hibban  meriwayatkan hadis  :
مَنْ قَرَأَ آَيَةَ الكُرْسِي دُبُرَ كُلِّ صَلاَةٍ لَمْ يَمْنَعْهُ مِنْ دُخُولِ الجَنَّةِ إِلاَّ أَنْ يَمُوتَ
Barang siapa membaca ayat kursi setelah tiap salat wajib ,   akan masuk surga dan tidak ada yang menghalanginya kecuali mati .[8]
Abu Yakla meriwayatkan  : Rasulullah SAW   bersabda :
Tiga  perkara barang siapa  memilikinya dengan iman  , akan masuk kesurga  dari pintu mana yang di kehendaki , lalu di kawinkan dengan bidadari yang di kehendaki . Orang yang mengampun kepada pembunuh nya, membayar hutang yang samar  dan orang yang membaca  surat Ihlas  sepuluh kali  setelah tiap salat fardu.[9]  ( Lemah )
Abu dawud dan Tirmizi meriwayatkan hadis dari Uqbah bin Amir  berkata  : “
أَمَرَنِي رَسُولُ اللَّه صلى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ أَقْرَأَ الْمُعَوِّذَاتِ دُبُرَ كُلِّ صَلَاةٍ
Rasulullah SAW  memerintah aku  untuk membaca  Al Muawwidzat / surat Al falaq atau annas. tiap setelah  salat [10]

Untuk bacaan setelah salat Jumat sbb:

اللَّهُمَّ اكْفِنِي بِحَلَالِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِي بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاك
              Ya Allah! Cukupilah aku dengan rezeki  halalMu  terhindar dari rezeki  haramku , cukupilah aku dengan kanugrahanMu  dan tidak membutuhkan lainMu.”.
         Abu Isa  berkata:” Ini adalah hadis hasan ghorib “.[11]
Aku berkata:”Hadis tersebut lemah karena terdapat perawi Abu Muawiyah yang sering berbuat kekeliruan  dan Abdur rahman bin Ishaq yang lemah.Namun boleh di pakai dan permohonan tsb juga baik “.


[1] Imam  Turmuzi menyatakan hadis tersebut hasan . Menurut riwayat  Abu Zar dan Ibnu Umar  :…………….. Doa di dalamnya lebih di harapkan dan  lebih utama .
[2] Imam  Suyuthi memberi tanda lemah , lihat Jamius shoghir 163/2  Malah auzai  di tanya  bagaimana  cara membaca istighfar ,
[3] HR  Muslim /Masajid/ 592. Tirmidzi/Sholat / 300. Abu Dawud / Sholat /1512. Ibnu Majah / Iqamatus sholah / 928. Ahmad / Baqi musnad  Ansor / 21902. Darimi / Sholat /1348.  Fatawal kubro / 200/1

[4] HR Bukhori / Da`awat /6330. Muslim / Masajid/593. Ahmad/ Musnad kufiyyin /17766. Darimi / Sholat /1349. Roqoq/2751.
[5] HR Muslim/ Masajid/ 594. Nasa`I / Sahwu / 1338,1340
[6] Muslim/Masajid/597. Malik / Nidaus sholah / 488.  Ahmad / Baqi musnad muktsirin / 7203
[7] Sebetulnya hadis  tersebut hanya  Ibnu Majah  yang meriwayatkan  nomer 3799/Al adab  dan  dinyatakan lemah karna seorang perawi bernama  Ibnu Abil laila dan Athiyah Al aufi .

[8] Imam  Suyuthi memberi tanda  sahih dari Abu Umamah  178/2 Jamius shoghir. Namun  I bnul jauzi menyatakan bahwa hadis tersebut palsu . Ibnu Hajar tidak setuju . Namun Ibnul qayyim berkata  : “ Hadis tersebut memiliki jalur banyak seluruhnya lemah . Lihat Asnal matholib 217. 
[9] Imam  Suyuthi berkata  : “  Hadis tersebut dari Jabir dengan sanad lemah , lihat Jamius shoghir 135/1

[10] HR  Tirmidzi / Fadhoil / 2903. Abu dawud / Salat / 1533. Nasai / 1336.. Imam  Albani menyatakan sahih .
[11] Namun Imam Al Hakim menyatakan  sahihul isnad  dari Ali bin Abu Tholib . Disini Imam  Al Hakim  kurang jeli dalam menilai hadis sebagaimana  dikatakan oleh kebanyakan ahli hadis.


Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan