Selasa, Mei 31, 2011

Fanatisme golongan


 Di tulis oleh H Mahrus ali

Fanatisme golongan sama dengan langkah fatal yang sangat membahayakan . Dlm al quran di jelaskan sbb :
إِذْ جَعَلَ الَّذِينَ كَفَرُوا فِي قُلُوبِهِمُ الْحَمِيَّةَ حَمِيَّةَ الْجَاهِلِيَّةِ فَأَنْزَلَ اللَّهُ سَكِينَتَهُ عَلَى رَسُولِهِ وَعَلَى الْمُؤْمِنِينَ وَأَلْزَمَهُمْ كَلِمَةَ التَّقْوَى وَكَانُوا أَحَقَّ بِهَا وَأَهْلَهَا وَكَانَ اللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمًا
Ketika orang-orang kafir menanamkan dalam hati mereka kesombongan (yaitu) kesombongan jahiliyah lalu Allah menurunkan ketenangan kepada Rasul-Nya, dan kepada orang-orang mu’min dan Allah mewajibkan kepada mereka kalimat takwa dan adalah mereka berhak dengan kalimat takwa itu dan patut memilikinya. Dan adalah Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.[1]
Kita tidak diperkenankan fanatik kepada ajaran  mazhab ,golongan dan organesasi dll . Sebab Rasulullah SAW  bersabda :

مَنْ قُتِلَ تَحْتَ رَايَةٍ عِمِّيَّةٍ يَدْعُو عَصَبِيَّةً أَوْ يَنْصُرُ عَصَبِيَّةً فَقِتْلَةٌ جَاهِلِيَّةٌ
Barang siapa terbunuh di bawah bendera buta  yang mengajak fanatik atau membela karena  fanatik golongan  sama dengan mati jahiliyah ( bukan syahid ) .[2]
Rasulullah SAW  telah mengingatkan bahwa umatnya akan terbelah menjadi beberapa golongan sebagaimana hadis :
افْتَرَقَتْ الْيَهُودُ عَلَى إحْدَى وَسَبْعِينَ فِرْقَةً كُلُّهَا فِي النَّارِ إلَّا وَاحِدَةً وَافْتَرَقَتْ النَّصَارَى عَلَى اثْنَتَيْنِ وَسَبْعِينَ فِرْقَةً كُلُّهَا فِي النَّارِ إلَّا وَاحِدَةً وَسَتَفْتَرِقُ هَذِهِ الْأُمَّةُ عَلَى ثَلَاثٍ وَسَبْعِينَ فِرْقَةً كُلُّهَا فِي النَّارِ إلَّا وَاحِدَةً
           Kaum yahudi terpecah belah menjadi 71 golongan . Seluruhnya di   neraka   kecuali satu kelompok. Dan kaum Nasrani  terpecah menjadi 72 sekte  seluruh nya di   neraka   kecuali satu. Dan umat ini akan terpecah menjadi 73 kelompok. Seluruhnya di   neraka   kecuali satu. Para sahabat berkata : “Wahai Rasulullah ! Siapakah  golongan yang selamat?  Rasul bersabda : “  مَنْ كَانَ عَلَى مِثْلِ مَا أَنَا عَلَيْهِ الْيَوْمَ وَأَصْحَابِي  Orang yang  berpegangan kepada  prilakuku dan sahabat –sahabatku sekarang “. [3]
Karena fanatik ini orang merasa benar sendiri sebagaimana ayat ;
مِنَ الَّذِينَ فَرَّقُوا دِينَهُمْ وَكَانُوا شِيَعًا كُلُّ حِزْبٍ بِمَا لَدَيْهِمْ فَرِحُونَ
yaitu orang-orang yang memecah belah agama mereka dan mereka menjadi beberapa golongan. Tiap-tiap golongan merasa bangga dengan apa yang ada pada golongan mereka.[4]
Merasa benar lalu menolak hadis ini pernah menyesatkan bangsa lalu  sebagaimana  ayat:
فَلَمَّا جَاءَتْهُمْ رُسُلُهُمْ بِالْبَيِّنَاتِ فَرِحُوا بِمَا عِنْدَهُمْ مِنَ الْعِلْمِ وَحَاقَ بِهِمْ مَا كَانُوا بِهِ يَسْتَهْزِئُونَ
Maka tatkala datang kepada mereka rasul-rasul (yang diutus kepada) mereka dengan membawa keterangan-keterangan, mereka merasa senang dengan pengetahuan yang ada pada mereka dan mereka dikepung oleh azab Allah yang selalu mereka perolok-olokkan itu.[5]




[1] Al Fateh 26
[2]  Muslim / Imarah /1850 Nasai /Tahrimud dam /4115
[3] Lihat Tafsir Al Baidhowi 470/2. Qurthubi 159/4. Addurul mantsur / 289/2. Abus suud 206/3. Al baghowi 333/1. Fathul qadir  370/1. Kasyfud dhunun 1039/1. Annasafi 355/1. Ruhul  maani  68/8.  HR Abu D awud 3980. Tirmidzi / Iman /25064. Ibnu Majah /3981. Ahmad Baqi musnad muktsirin /8046.Dalam riwayat lain di sebut , golongan yang selamat adalah al jamaah. Penyusun kitab Misbahuz zujajah berkata : Sanad hadis sahih , perawi – perawinya terpercaya. Abu Ya`la  Al maushili  meriwayatkannya.Lihat misbahuz zujajah  3041. Ia juga di riwayatkan oleh Ibnu Hibban dalam kitab sahihnya  6138. Imam  Tirmidzi menyatakan  hadis tsb hasan  sahih .
[4] Arrum 32
[5]  Ghofir 83
Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pesan yang baik, jangan emosional.Bila ingin mengkeritisi, pakailah dalil yang sahih.Dan identitasnya jelas. Komentar emosional, tidak ditayangkan